Mahasiswa Departemen Agronomi dan Hortikultura, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor
25 Juni 2009
18 Juni 2009
Siap Jalan, Teman Sakit

Ya ya ya . . . .
Tidak ada lagi beban di hari ini. Semua administrasi telah ku lengkapi. Kini ku hanya menanti datangnya esok hari, karena besok ku harus ke Surabaya untuk registrasi dan verifikasi tes UTM IPB plus daftar Beasiswa ke Jepang. Saya pikir besok semua pekerjaan harus sudah selesai. Lebih Cepat Lebih Baik (JK collection) hehehehe. Aku sudah menyiapkan kebutuhan untuk besok. Sarapan instan, bekal makan di jalan, pakaian, dan semua yang diperlukan. Tak ketinggalan pula berkas-berkas administrasi yang sangat wajib dibawa. Hingga pada initinya, ku siap lahir batin menjalani perjalan esok. Semoga perjalanan ini menyenangkan. Doain yah ...
Ternyata hari ini tak semuanya indah dijalani. Temen ku da yang terkena musibah, di terkena Demam Berdarah (DBD). Aku pun kaget mendengar berita itu, dan pada pagi harinya aku berusaha untuk menjenguk dia. Tidak banyak komentar yang ku sampaikan untuk di,a ku hanya bisa berdoa, semoga dia cepat sembuh dan kita bisa bersama lagi untuk melewati hari-hari esok. Lekas sembuh ya kawan, Kau tak Pantas untuk sakit
17 Juni 2009
Bangkit dan Kembali
Hari kedua pasca Pengumuman,,
Hari ini saya menjalani kehidupan lebih terarah dan termotivasi. Saya mencoba bangkit dari kegagalan saya membawa teman-teman lulus bersama. Saya lebih berorientasi kedepan. Saya berpikir jika saya seperti ini, bukankah kegagalan akan terulang kembali.
Hari ini saya telah menyelesaikan berbagai pekerjaan. Saya telah melengkapi berbagai persyaratan administrasi pendaftaran ke IPB dan Beasiswa ke Jepang. Sebelumnya saya psimis dengan nilai saya kemarin. Namun setelah saya hitung dan saya konsultasikan ke panitia di Surabaya, ternyata nilai rata-rata saya cukup untuk lolos seleksi administrasi. Nilai rata-rata NUN saya adalah 7.65, namun setelah dirata-rata bersama materi UAS, nilai rata-rata ijazah saya menjadi 8,01. Selain itu nilai rata-rata rapot saya adalah 81,xx dan 85,00. Sehingga keadaan itu membuat saya semangat untuk fight dalam tes nanti.
Hari ini saya pun telah berhasil membuat diri saya yakin, bahwa Tuhan selalu memberikan yang terbaik. Walau terkesan buruk bagi kita, ternya ada jalan untuk menyelesaikan semuanya. Satu lagi, di balik setiap ketetapan-Nya, Tuhan punya rahasia yang tak pernah bisa kita bayangkan.
Langganan:
Postingan (Atom)